News

Menko Polhukam Tegaskan Papua Tetap Aman Pasca Insiden Pembunuhan Pilot Asal Selandia Baru

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk menjaga situasi Papua tetap aman dan terkendali setelah terjadinya pembunuhan terhadap pilot asal Selandia Baru, Glen Malcolm Conning (50), yang dilakukan oleh kelompok bersenjata di wilayah tersebut.

“Melalui aparat keamanan, pemerintah akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan prosedur dan ketentuan hukum yang berlaku untuk memastikan situasi tetap kondusif demi kepentingan nasional,” ujar Hadi di Jakarta, Rabu.

Hadi juga menekankan bahwa proses hukum terkait tindakan kekerasan ini akan terus berlanjut untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat Papua.

Saat ini, aparat keamanan sedang melakukan pengejaran terhadap kelompok bersenjata yang bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut, yang diduga melarikan diri ke wilayah Nduga, Papua Pegunungan.

Sebelumnya, kelompok tersebut melakukan penyanderaan dan pembunuhan terhadap Glen Malcolm Conning, seorang pilot helikopter yang bekerja untuk PT Intan Angkasa Air Service, pada Senin (5/8).

Brigjen Pol. Faizal Ramadhani, Kepala Operasi Damai Cartenz 2024, mengonfirmasi bahwa kelompok bersenjata ini juga membakar helikopter jenis IWN, MD.500 ER PK di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, sekitar pukul 10.00 WIT.

“Benar, telah terjadi penyanderaan dan pembunuhan terhadap Mr. Glen Malcolm Conning, pilot helikopter milik PT Intan Angkasa Air Service,” kata Faizal.

Pada hari Selasa (6/8) pukul 12.45 WIT, jenazah Glen Malcolm Conning berhasil dievakuasi oleh Tim Satgas TNI dari Distrik Alama, Kabupaten Mimika, ke RSUD Mimika.

Panglima Komando Gabungan Operasi Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon menjelaskan bahwa terdapat enam orang yang selamat dalam insiden tersebut, termasuk empat tenaga kesehatan dan dua balita.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *