TPNPB Kodap XIV Yaligem Berjanji Bakal Buru Kelompok Kriminal Separatis Aske Mabel, Perang di Internal?
Papua- Markas besar TPNPB-OPM marah besar dengan aksi Jeffrey Pagawak dan Aske Mabel yang membunuh seorang warga asli Papua. Hal tersebut disampaikan langsung Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom.
Ia menjelaskan jika seorang bocah bernama Ware Kepno tewas diserang pasukan mantan polisi, Aske Mabel.
Penyerangan terjadi di Distrik Abenaho, Kabupaten Yalimo. Kodap XIV Yaligem menjelaskan jika Aske Mabel melakukan pembunuhan terhadap sesamanya atas perintah dari Jeffrey Pagawak.
Korban dibunuh secara sadis saat sedang bekerja di kebun.
“Dalam laporannya Manajemen TPNPB Komando Wilayah Pertahanan XIV Yaligem sampaikan bahwa tindakan Aske Mabel adalah tindakan kriminal, dan Jeffrey Pagawak harus bertanggungjawab,” tulis Sebby Sambom.
Atas hal ini, ia meminta Jeffrey dan Aske bertanggung jawab.
Bahkan TPNPB berjanji bakal mencari Jeffrey jika sosok tersebut tak bertanggung jawab.
“Jika Jeffrey Pagawak tidak bertanggungjawab maka, TPNPB Komando Wilayah Pertahanan XIV Yaligem akan cari Jeffrey Pagawak setelah Papua merdeka ataupun sebelum Papua merdeka, dan ini peringatan keras dari TPNPB Komando Wilayah Pertahanan XIV Yaligem,” tegas Sebby Sambom.
Pihaknya keheranan sendiri mengapa orang asli Papua membunuh orang asli Papua lainnya.
“TPNPB Komando Wilayah Pertahanan XIV Yaligem juga bertanya bahwa atas sentiment apa Jeffrey Pagawak orang Asli Papua dari Suku Lani Perintahkan Bunuh orang Asli Papua dari Suku Yali?” tambahnya.